Gereja Kristen Kalam Kudus Tepas Kesamben Blitar

Menghormati Pemimpin Pilihan TUHAN

 📖 Bilangan 17:1–13 🌿 Tanda dari Allah: Tongkat yang Bertunas Setelah pemberontakan yang dipimpin Korah, Datan, dan Abiram, Allah telah menghukum para pelakunya secara nyata. Namun, keraguan umat terhadap kepemimpinan Musa dan Harun belum juga lenyap. Maka, TUHAN melakukan sesuatu yang tak terbantahkan...
Share:

Pujian Ibadah 18 Mei 2025

...
Share:

Ambisi yang Dikuduskan

📖 Bilangan 16:1–35 Ambisi adalah hal yang wajar dimiliki setiap manusia. Namun, ambisi yang tidak dikuduskan bisa berubah menjadi bencana. 🔥 Pemberontakan dari Dalam Korah, Datan, Abiram, dan On menggugat kepemimpinan Musa dan Harun, dengan mengklaim bahwa seluruh umat adalah kudus dan tidak ada...
Share:

Bukan Sekadar Aksesori

📖 Bilangan 15:37–41 Allah memerintahkan umat Israel untuk membuat jumbai-jumbai di ujung pakaian mereka—bukan sekadar hiasan, melainkan tanda visual yang membawa makna mendalam. “…supaya kamu melihatnya dan mengingat segala perintah TUHAN, serta melakukannya…” (Bil. 15:39) 🎗️ Tanda yang Mengingatkan Benang...
Share:

Konsekuensi atas Ketidaktaatan

📖 Bilangan 15:32–36 Allah tidak main-main dengan perintah-Nya. Kisah tentang seseorang yang mengumpulkan kayu api pada hari Sabat menegaskan hal itu. Padahal, hukum tentang menjaga hari Sabat telah berulang kali disampaikan Allah kepada umat-Nya (Kel. 20:8–11; 31:12–17; Im. 23:3). Orang itu sengaja...
Share:

Merespons Anugerah Allah

 📖 Bilangan 15:22–31 Allah menunjukkan perbedaan yang jelas antara dosa yang dilakukan tanpa sengaja dan dosa yang dilakukan dengan sengaja. Bagi mereka yang berbuat dosa tanpa sengaja, Allah menyediakan jalan pengampunan melalui persembahan kurban dan pendamaian oleh imam (ay. 25–28). Namun,...
Share:

Jangan Tunda

 📖 Bilangan 15:1–21 Setelah mengampuni umat Israel, Allah kembali menyampaikan ketetapan-Nya kepada Musa. Kali ini, ketetapan tentang persembahan yang harus diberikan umat ketika mereka masuk ke Tanah Perjanjian. Selain hewan, Allah menetapkan supaya umat mempersembahkan tepung, minyak, dan anggur...
Share:

Pujian Ibadah Minggu 11 Mei 2025

...
Share:

Konsisten Kata dan Perbuatan

📖 Bilangan 14:1–45 Dalam budaya Jawa, dikenal pepatah: “esuk tempe, sore dhele.” Artinya, pagi bilang tempe, sore berubah jadi kedelai. Ungkapan ini mencerminkan ketidakkonsistenan antara kata dan perbuatan — sesuatu yang menandai ketidakjujuran atau ketidakteguhan hati. Namun, Allah tidak demikian....
Share:

Categories

Support

Need our help to upload or customize this blogger template? Contact me with details about the theme customization you need.