Gereja Kristen Kalam Kudus Tepas Kesamben Blitar

Hati nurani orang percaya

Selamat pagi bpk ibu jemaat. Gimana kabarnya , sehat selalu dan tetap dalam lindungan Tuhan. Selamat beraktifitas.dan menikmati Tuhan di hari  sabat ini. 

Roma 9:1 5
Aku mengatakan kebenaran dalam Kristus, aku tidak berbohong, dan hati nuraniku ikut bersaksi dalam Roh Kudus, bahwa dukacitaku sangat besar dan ada penderitaan yang tiada hentinya dalam hatiku. Sebab, aku bisa berharap agar diriku terkutuk, terpisah dari Kristus demi saudara saudaraku, kaum sebangsaku secara jasmani.
Roma 9:1 3 (AYT)

Paulus mengambil sumpah tiga kali karena keyakinannya yang mendalam tentang keselamatan orang orang Yahudi. Paulus membuat penegasan positif yang kuat di dalam Kristus, bahwa ia tidak berbohong dan mengimbau hati nuraninya sebagai saksi bersama dalam Roh Kudus. Paulus berdukacita melihat orang orang Yahudi yang ter sesat dalam dosa. Ia menangis hatinya dan rela masuk neraka demi teman temannya yang terhilang supaya memperoleh keselamatan dalam Kristus.

Hati nurani adalah bagian jiwa yang paling dalam dari setiap manusia yang tak pernah mati. Tuhan menciptakan hati nurani setiap insani supaya berkepribadian luhur, penuh cinta kasih, berjiwa ksatria, dan rela berkorban untuk kepentingan bersama, kebahagiaan hidup, terutama untuk melayani Tuhan.

Hati nurani adalah kemampuan manusia untuk mengevaluasi tindakannya, bersama dengan pikirannya yang menuduh atau memaafkan dirinya dari dosa. Hati nurani adalah bagian penting dari manusia di seluruh dunia. Kita dapat memiliki hati nurani yang murni (Kis. 23:1), yang baik ( Ibr. 13:18) atau yang jahat (Ibr. 10:22), hati nurani yang najis (Tit. 1:15), yang lemah (1Kor. 8:7, 10, 12) atau yang gelap (1Tim. 4:2 BIS). Hal luar biasa tentang Injil adalah bahwa darah Kristus menyucikan hati nurani yang tercemar oleh dosa supaya kita bisa melayani Tuhan dengan benar dan baik (Ibr. 9:14).

Hati nurani orang percaya dipulihkan ke posisinya yang tinggi ketika orang Kristen mempelajari dan merenungkan kehendak Allah yang dinyatakan di dalam Alkitab. Orang Kristen yang dewasa, kesaksian hati nuraninya akan dipenuhi oleh kesaksian Roh Kudus tentang apa yang berkenan kepada Allah (Rm. 9:1). Kita harus berusaha untuk terus menerus memiliki hati nurani yang kosong dari pelanggaran terhadap Allah dan terhadap manusia
(Kis. 24:16). Bagaimana caranya? Akuilah semua dosa Anda hari ini, coba lagi berjalan dalam terang firman Allah, dan ketika kita di persimpangan jalan melakukan dosa, pelanggaran moral atau menyakiti sesama, coba belajar peka terhadap suara hati nurani sehingga Anda membenci apa pun yang memisahkan kita dari persekutuan dengan Allah yang kekal.

Salam hati nurani yang bersih.

Refleksi diri:

Apakah Anda sudah berusaha untuk memiliki hati nurani sesuai dengan yang Tuhan kehendaki?

Bagaimana Anda akan memenuhi kesaksian hati nurani dengan kesaksian Roh Kudus?

Jangan kendor dan longgar tetap 6 M 
masker. Mencuci tangan. Menjaga jarak. menja uhi kerumunan mobilitas, makan bersama. laksanakan. Demi menghindari dan menyelamatkan keluarga dan saudara kita...amin menghadapi masalah?

Mengapa kita sering menjadi bingung sendiri saat menghadapi masalah? Apakah Anda sudah mengikuti tuntunan Yesus?

Jangan kendor dan longgar tetap 6 M 
masker. Mencuci tangan. Menjaga jarak. menja uhi kerumunan mobilitas, makan bersama. laksanakan. Demi menghindari dan menyelamatkan keluarga dan saudara kita...amin
Share:

Perasaan campur Aduk

Gema Suara illahi
29 Januari 2022

Selamat pagi bpk ibu jemaat. Gimana kabarnya , sehat selalu dan tetap dalam lindungan Tuhan. Selamat beraktifitas.dan menikmati Tuhan di hari  ini. 

Mazmur 25

TUHAN itu baik dan benar; sebab itu Ia menunjukkan jalan kepada orang yang sesat.
Mazmur 25:8

Anda mungkin pernah atau sedang berada di dalam situasi permasalahan yang menumpuk. Perasaan Anda pun mungkin bercampur aduk ketika berhadapan dengan masalah. Tentu situasi ini tidaklah mudah dan membuat gelisah hati. Sampai sampai Anda kalut berkata, Saya nggak tahu harus ngapain sekarang. Saya benar benar bingung, semuanya campur aduk. Daud juga mengalami perasaan campur aduk di dalam Mazmur 25. Ia merasakan takut, bingung harus melangkah ke mana, lalu ditimpa perasaan bersalah, dan ia seperti kehilangan arah. Kita tidak bisa memastikan pergumulan apa yang sedang dihadapi oleh Daud, tetapi pergumulannya bukan main main.

Apa yang kita bisa pelajari dari pergumulan Daud? Pertama, jangan berhenti datang kepada Tuhan, seperti yang dilakukan Daud walaupun banyak hal ia tidak mengerti. Meskipun Daud harus menunggu jawaban Tuhan, tetapi ia tetap datang kepada Tuhan. Pada ayat 1 7 Daud datang berdoa dan memohon kepada Tuhan, lalu ayat 11 ia berdoa lagi, sampai ayat 16 22 ia tetap datang memohon kepada Tuhan. Saat datang menghampiri Tuhan, kita bukannya kehilangan kekuatan melainkan justru mendapatkan kekuatan. Kalau kita kecewa lalu meninggalkan Tuhan, justru kita akan kehilangan arah dan semakin dicengkeram ketakutan.

Kedua, ikuti langkah Tuhan. Daud tidak tahu arah, ia bingung harus melangkah ke mana. Di dalam keraguannya, Daud percaya pada jalan Tuhan, TUHAN itu baik dan benar; sebab itu Ia menunjukkan jalan kepada orang yang sesat. (ay. 8). Tuhan kemudian menunjukkan jalan Nya, Daud mengikuti Nya. Kemudian ia berkata, Mataku tetap terarah kepada TUHAN, (ay. 15). Banyak dari kita sedang bingung dengan situasi hari ini, tidak tahu harus melangkah ke mana. Jalani apa yang benar di hadapan Tuhan, bukan kita yang sedang menentukan jalan, tetapi jalan kita justru sedang dituntun Tuhan.

Ingat, Tuhan Yesus adalah jalan kita satu satunya. Tanpa Yesus hidup kita tidak ada artinya, tetapi di dalam Dia kita dituntun oleh Nya berjalan sampai garis akhir. Jika hari ini perasaan kita sedang campur aduk, datanglah kepada Tuhan Yesus dan percayalah kita berjalan bersama Dia.

Refleksi diri:

Apa alasan Anda harus tetap datang kepada Tuhan ketika perasaan Anda bercampur aduk menghadapi masalah?

Mengapa kita sering menjadi bingung sendiri saat menghadapi masalah? Apakah Anda sudah mengikuti tuntunan Yesus?

Jangan kendor dan longgar tetap 6 M 
masker. Mencuci tangan. Menjaga jarak. menja uhi kerumunan mobilitas, makan bersama. laksanakan. Demi menghindari dan menyelamatkan keluarga dan saudara kita...amin
Share:

Bernyanyi dan bermur

Selamat pagi bpk ibu jemaat. Gimana kabarnya , sehat selalu dan tetap dalam lindungan Tuhan. Selamat beraktifitas.dan menikmati Tuhan di hari  ini.  

Mazmur 104

Aku hendak menyanyi bagi TUHAN selama aku hidup, aku hendak bermazmur bagi Allahku selagi aku ada. Biarlah renunganku manis kedengaran kepada Nya! Aku hendak bersukacita karena TUHAN.
Mazmur 104:33 34

Pernahkah Anda merasa kagum dengan Allah yang kita sembah? Kapan Anda merasakan kekaguman tersebut? Seberapa besar? Jika merenungkan pertanyaan pertanyaan ini, bisa diakui kita jarang merasa kagum kepada Allah. Mengapa? Karena kesibukan yang dihadapi setiap hari membuat kita tidak lagi memperhatikan apa yang terjadi di dalam kehidupan pribadi dan sekitar kita, dimana Allah sebenarnya berkarya nyata melaluinya.

Mazmur 104 merupakan perenungan pemazmur tentang alam semesta dan segala peristiwa yang terjadi di dunia dan di dalam kehidupannya secara pribadi. Pemazmur sangat menikmati alam ciptaan yang Tuhan jadikan, yang juga Dia pelihara sedemikian rupa. Semuanya Tuhan jadikan dan topang dengan kemahakuasaan dan kebaikan Nya.

Bahkan melalui perenungannya juga, pemazmur menyadari betapa berkuasa Allah terhadap manusia. Allah yang sanggup memberikan kehidupan dan yang juga bisa mengambil kembali kehidupan tersebut dari manusia. Pemazmur memberi kesimpulan dengan menaikkan pujian di dalam ayat 31, Biarlah kemuliaan TUHAN tetap untuk selama lamanya, biarlah TUHAN bersukacita karena perbuatan perbuatan Nya!

Saudara saudaraku yang terkasih, marilah kita juga menaikkan Mazmur 104 dengan perasaan kagum kepada Tuhan Yesus Kristus. Hendaklah berhenti sejenak dari kesibukan, kemudian melihat kembali kehidupan kita secara pribadi, keluarga, dan di sekelilingi kita, dimana kita bisa melihat karya Allah melaluinya. Saat kita menikmati karya Kristus yang Dia lakukan di dalam dunia, kita pun dapat menaikan pujian kepada Allah dengan ketulusan dan kesungguhan hati, Aku hendak menyanyi bagi TUHAN selama aku hidup, aku hendak bermazmur selagi aku ada. Tuhan Yesus layak disembah karena Dia adalah Allah yang telah menganugerahkan keselamatan dan kebaikan bagi kita. Tak sekejap pun Dia berpaling dari kita untuk menjaga dan memelihara hidup kita. Tak sedetik pun Dia terlelap dalam melindungi dan menyertai langkah langkah hidup kita.

Allah sudah memberikan yang terbaik, pemeliharaan, dan anugerah keselamatan Nya yang ajaib bagi kita, bagian kita adalah menikmati dan memuji Dia dengan sukacita dan hati bergemar. Puji Tuhan, haleluya! Amin.

Refleksi diri:

Apa kejadian/karya cipta yang Anda alami/rasakan belakangan ini, yang membuat Anda terkagum kagum kepada Allah?

Bagaimana Anda akan menyatakan rasa kagum Anda tersebut kepada Tuhan?

Jangan kendor dan longgar tetap 6 M 
masker. Mencuci tangan. Menjaga jarak. menja uhi kerumunan mobilitas, makan bersama. laksanakan. Demi menghindari dan menyelamatkan keluarga dan saudara kita...amin
Share:

Bekerja untuk Tuhan

Selamat pagi bpk ibu jemaat. Gimana kabarnya , sehat selalu dan tetap dalam lindungan Tuhan. Selamat beraktifitas.dan menikmati Tuhan di hari  ini. 


Kolose 3:22 24

Apa pun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia.
Kolose 3:23

Henry David Thoreau seorang ahli dalam bidang kepemimpinan pernah berkata demikian, Jangan menyewa seseorang yang melakukan pekerjaan hanya demi uang, tetapi sewalah orang yang bekerja karena dia menyukai pekerjaan tersebut. Dari pernyataan ini kita bisa menyimpulkan bahwa esensi dari bekerja adalah bukan sekedar mendapatkan uang, tetapi sebagai sebuah pengabdian. Dalam hal ini pengabdian paling utama adalah kepada Tuhan, urutan selanjutnya negara, dan baru kemudian perusahaan tempat kita bekerja. Seorang yang bekerja sesuai dengan bidang yang disukainya akan melakukan pekerjaan dengan bertanggung jawab dan bersukacita sehingga memperoleh hasil yang maksimal dan memuaskan.

Perikop bacaan hari ini mengajarkan prinsip yang sama, antara lain: (1) Bekerja bukanlah sekadar untuk pemenuhan kebutuhan kebutuhan jasmani tetapi sebagai pengabdian kepada Tuhan. Cara kita melakukan pekerjaan merupakan cerminan dari penyerahan atau pengabdian total kita untuk melayani Tuhan. Tidak peduli apakah pekerjaan itu dilakukan di rumah, di kantor, atau pun di alam terbuka, semuanya adalah panggilan Tuhan kepada setiap pribadi yang mengaku percaya Tuhan.

(2) Sebagai bawahan/karyawan, kita harus memiliki ketaatan, ketulusan, dan kesungguhan dalam bekerja. Ketaatan kita kepada pimpinan atau pun perusahaan merupakan perwujudan dari ketaatan kita kepada Tuhan yang memanggil kita untuk bekerja.

(3) Menempatkan Tuhan sebagai fokus pekerjaan sehingga siapa pun dan bagaimana pun atasannya, tidak menjadi ukuran bagi kualitas kerja. Walaupun pimpinan tidak melihat, kita tetap harus bekerja dengan kualitas yang sama karena motivasi kita dalam bekerja adalah menghasilkan karya terbaik untuk menyenangkan Tuhan. Sebaliknya sebagai pimpinan, Paulus menasihatkan agar tidak berlaku sewenang wenang terhadap bawahan karena Tuhan lah pemilik otoritas tertinggi atas kehidupan manusia. Pada akhirnya, baik pimpinan maupun karyawan akan menerima upah dari Tuhan.

Ingatlah selalu, sebagai anak anak Tuhan fokus hidup kita adalah untuk memuliakan Tuhan, bukannya meninggikan manusia. Marilah kita menyerahkan dan mempertanggungjawabkan karya hidup melalui pekerjaan kita kepada Tuhan Yesus Kristus, Tuan di atas segala tuan. Segala pengabdian hendaklah diberikan hanya bagi Yesus semata. Amin.

Refleksi diri:

Bagaimana etos kerja Anda sebagai pimpinan atau pun karyawan Kristen? Apakah sudah sesuai dengan kebenaran firman Tuhan?

Apa langkah konkrit yang ingin Anda lakukan untuk mempertahankan/memperbaikinya?

Jangan kendor dan longgar tetap 6 M 
masker. Mencuci tangan. Menjaga jarak. menja uhi kerumunan mobilitas, makan bersama. laksanakan. Demi menghindari dan menyelamatkan keluarga dan saudara kita...amin
Share:

Pentingnya Doa

Selamat pagi bpk ibu jemaat. Gimana kabarnya , sehat selalu dan tetap dalam lindungan Tuhan. Selamat beraktifitas.dan menikmati Tuhan di hari  ini. 

Kolose 4:2 4

Bertekunlah dalam doa dan dalam pada itu berjaga jagalah sambil mengucap syukur.
Kolose 4:2

Apakah berdoa itu penting atau tidak bagi Anda? Apakah Anda masih berkomunikasi dengan Tuhan? Bagaimana komunikasi Anda dengan Nya? Biasa biasa saja? Tidak ada rasa? Atau sangat istimewa? Saat seorang Kristen tidak lagi menjadikan doa bagian dari hidupnya, ini merupakan masalah serius. Doa bukan soal kewajiban tetapi soal relasi dan komunikasi. Jangan sampai orang Kristen harus diingatkan terus menerus untuk berdoa. Bukankah seharusnya doa menjadi nafas hidup orang Kristen?

Rasul Paulus di akhir suratnya mengingatkan jemaat Kolose untuk tetap berdoa. Perhatikan, bukan asal berdoa tetapi bertekun dalam doa, doa menjadi bagian hidup jemaat. Mengapa? Berdoa dengan tekun kepada Tuhan berarti senantiasa bergantung kepada Nya. Kita mencari Tuhan bukan saat kepepet atau butuh saja. Paulus lalu mengingatkan juga jemaat Kolose untuk berjaga jaga. John Piper mengartikan berjaga jaga di dalam doa demikian, Berjaga jaga melawan pikiran yang berkeliaran, melakukan hanya sekadar rutinitas kosong saja, melawan keinginan egois. Saat berdoa, kita bersedia untuk terus menyelaraskan kehidupan kita dengan kehendak Tuhan. Banyak hal di dalam dunia ini yang tidak selalu mudah untuk kita mengambil keputusan. Kita terkadang ditantang dunia dengan hal hal menggiurkan yang tidak sesuai dengan firman Tuhan. Dengan berdoa kita belajar menundukkan diri pada kehendak Tuhan. Berdoa juga punya arti kita peduli atas pergumulan pergumulan orang lain. Berdoa bukan melulu tentang diri kita, tetapi tentang mereka yang sedang bergumul dalam masalah.

Paulus juga mengajarkan untuk bersyukur dalam doa. Bersyukur membuat kita mengingat pemeliharaan dan kebaikan Tuhan. Saat mulut mengucapkan syukur, kita sedang diajar menikmati pemberian dan pemeliharaan Tuhan.

Dampak doa indah sekali. Kita bisa memanggil Allah yang Mahakudus, Bapa. Bersyukur kita bisa menghampiri Nya dengan leluasa karena Tuhan Yesus yang membuka akses tertutup tersebut. Sekat yang dulunya tidak pernah bisa ditembus oleh siapa pun, dibukakan oleh Yesus melalui karya Nya. Jadi kalau kita bisa berdoa hari ini, bersyukurlah, pekalah, dan tekunlah. Ingat berdoa itu penting dan indah.

Refleksi diri:

Bagaimana kehidupan doa Anda akhir akhir ini? Biasa biasa saja? Atau sangat istimewa?

Apa komitmen Anda dalam berdoa yang mendekatkan relasi Anda kepada Tuhan?

Jangan kendor dan longgar tetap 6 M 
masker. Mencuci tangan. Menjaga jarak. menja uhi kerumunan mobilitas, makan bersama. laksanakan. Demi menghindari dan menyelamatkan keluarga dan saudara kita...amin
Share:

Categories

Support

Need our help to upload or customize this blogger template? Contact me with details about the theme customization you need.